Puisi kerawang bekasi. Paragraf 1: Kami yang kini terbaring antara kerawang-bekasi Tidak bisa teriak Merdeka dan angkat senjata lagi Tapi siapakah yang tak lagi
B. Indonesia
aizla
Pertanyaan
Puisi kerawang bekasi.
Paragraf 1:
Kami yang kini terbaring antara kerawang-bekasi
Tidak bisa teriak "Merdeka" dan angkat senjata lagi
Tapi siapakah yang tak lagi mendengar deru kami
Terbayang kami maju dan berdegap hari?
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi
Jika dada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kami mati muda, yang tinggal tulang diliputi debu
Dit: tuliskan kritik&pujian yang berkaitan dengan puisi di atas??(help me please)
Paragraf 1:
Kami yang kini terbaring antara kerawang-bekasi
Tidak bisa teriak "Merdeka" dan angkat senjata lagi
Tapi siapakah yang tak lagi mendengar deru kami
Terbayang kami maju dan berdegap hari?
Kami bicara padamu dalam hening di malam sepi
Jika dada rasa hampa dan jam dinding yang berdetak
Kami mati muda, yang tinggal tulang diliputi debu
Dit: tuliskan kritik&pujian yang berkaitan dengan puisi di atas??(help me please)
1 Jawaban
-
1. Jawaban widdakusuma
puisinya bagus tapi sebaiknya di akhir kalimat huruf terakhirnya i semua